Umbu Nono Komputer - Sebagai pengguna laptop, kita pasti pernah mengalami kondisi dimana laptop yang kita gunakan sangat lambat dalam merespon apa yang kita perintahkan. Ada beberapa hal yang menjadi penyebab laptop sangat lambat dalam bekerja, seperti : Aplikasi terlalu banyak, kapsitas penyimpanan yang sangat kecil, dan msih banyak lagi. Sering kali kita disarankan untuk mengupgrade RAM atau mengganti Hardisk ke SSD untuk performa laptop yang lebih baik.

Perhatikan penjelasan versi Umbu Nono Komputer mengenai pada kondisi mana harus mengganti RAM /SSD.

1. SSD

Hampir semua laptop keluaran terbaru sudah menggunakan SSD atau Solid State Drive. Teknologi ini kini sudah mulai menggantikan Hard Disk Drives (HDD). SSD menggantikan hard disk mekanis tradisional dengan menggunakan memori berbasis flash, yang secara signifikan lebih cepat. Selain itu, kapasitas penyimpanannya pun tinggi dengan biaya yang rendah. Namun, bagi kalian yang masih menggunakan HDD, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menggantinya ke SSD.

Hemat Daya dan Energi

SSD tidak memiliki bagian yang bergerak saat beroperasi seperti piringan CD yang ada d Hardisk. Oleh karena itu SSD tidak membutuhkan konsumsi daya yang tinggi dalam bekerja.

Lebih Ringan Dan Kerja Gesit

Karna tidak memiliki yang bergerak, membuat semua perintah dijalankan dengam cepat muali dari masuk ke program bios, windows, dan penggunaan aplikasi.

Kemampuan Waktu Baca Yang Tinggi

Ada pemahaman yang keliru dimasyarakat bahwa penyimpanan yang besar  dapat menyebabkan laptop menjadi cepat. Padahal yang sebenarnya yang membuat laptop cepat dilihat dari jumlah waktu baca. SSD memiliki kemampuan waktu baca hingga 550MB/detik dibandingkan denga  hardisk yang hanya mampu sampai 120MB/detik

Ketiga poin diatas merupakan keunggulan paling signifikan dari SSD. Jika kalian menginginkan ketiga hal diatas, maka saat kalian harus mengganti hardisk.

2. RAM

RAM merupakan singkatan dari Random Access Memori. RAM memiliki fungsi sebagai tempat penyimpanan sementara data dari processor ke HDD/SSD atau sebaliknya. Jadi harus digarisbawahi RAM hanya sebagai tempat penimpanan sementara. Berikut merupakan hal yang harus diperhatikan apabila ingin mengganti RAM. 

Laptop Hang / Crash

Jika Laptop suka hang atau crash saat membuka beberapa aplikasi atau program sekaligus, termasuk membuka banyak tab di browser, hal ini menjadi sebuah pertanda bahwa kapasitas RAM sudah kurang mencukupi. Apabila kalian menggunakan aplikasi yang kompleks, biasanya beban kerja laptop akan menjadi berat dan berujung menjadi hang atau crash. Maka dari itu, laptop harus ditingkatkan RAM nya agar masih ada kapasitas RAM yang bertujuan untuk menampung dan menjalankan perintah yang diberikan.

Kapsitas Tidak Sesuai Penggunaan

Jika anda suka bermain game - game berat, maka RAM minimum yang harus Anda miliki berkisar 6GB – 8GB. Jika digunakan hanya untuk belajar, maka kebutuhan RAM antara 2GB – 4GB. Ketika laptop menunjukkan tanda-tanda lambat atau lag saat upgrade software, hal pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa berapa banyak RAM yang dimiliki laptop saat ini. Dilansir dari We Fix It, saat upgrade RAM, kalian harus memeriksa mainboard untuk melihat berapa banyak RAM yang didukungnya. Hal ini bertujuan untuk dapat mengoptimalkan kinerja laptop. Kapasitas RAM besar akan membantu game berjalan lebih mulus karena mengandalkan akses data yang tersimpan di RAM. Proses ini lebih cepat dibandingkan harus mengakses data yang ada di storage atau penyimpanan data utama.

Dua hal di atas dapat kalian pertimbangkan ketika memutuskan untuk upgrade RAM. Tentunya setiap permasalahan dan kebutuhan kalian akan berbeda-beda tergantung pemakaian perangkat laptop. Maka dari itu, klasifikasikan dahulu permasalahan utamanya, kemudian putuskan apakah akan mengupgrade RAM atau menggantinya ke SSD.